Skip to main content

Tiahuanaco

Kota itu terletak pada ketinggian lebih dari 13.000 kaki dan bermil-mil jauhnya dari kota-kota lain. Jika kita berangkat dari Cuzco, Peru, maka akan mencapai kota dan tempat-tempat penggalian itu setelah mengadakan perjalanan beberapa hari dengan kereta api dan kapal laut.




Dataran tingginya mirip dengan suatu pemandangan di planet yang belum dikenal. Kerja tangan adalah siksaan bagi siapa saja yang bukan penduduk asli di sana. Tekanan udaranya kira-kira setengah dari tekanan udara di atas permukaan laut dan sehubungan dengan itu kandungan oksigen dalam udaranya sudah tentu sedikit sekali. Namun demikian di atas dataran tinggi ini berdiri suatu kota yang besar sekali. Tidak ada tradisi otentik mengenai Tiahuanaco ini. Dalam hal ini barang kali kita harus merasa gembira bahwa jawaban-jawaban yang dapat diterima tidak dapat dicapai dengan bersandar kepada cara belajar kuno yang turun-temurun itu.






Reruntuhan yang sangat tua itu (kita tidak tahu berapa ribu tahun tuanya), mengapunglah kabut masa lampau, kedunguan dari misteri atau kegaiban. Balok-balok batu pasir seberat 100 ton yang ditumpungi dengan balok-balok lain seberat 60 ton dijadikan dinding. Bidang-bidang lain yang bertepi dan bersudut tepat pada persambungan dengan batu-batu persegi lainnya, yang disatukan oleh jepitan yang terbuat dari tembaga. Di samping itu, semua susunan batu itu telah dikerjakan secara rapi sekali. Lubang-lubang sedalam 8 kaki yang sampai sekarang belum dijelaskan untuk apa terdapat dalam balok batu yang beratnya 10 ton. Batu ubin yang sudah aus , yang panjangnya 16 ½ kaki dan merupakan satu potong batu tanpa sambungan juga tidak membantu memecahkan teka-teki yang terdapat di Tiahuanaco itu. Saluran air yang terbuat dari batu sepanjang 6 kaki dan lebar 1 ½ kaki, terdapat bertebaran di atas lantai bagaikan mainan.




Tebaran benda-benda itu pasti disebabkan oleh bencana alam yang dahsyat. Penemuan ini telah mengejutkan kita karena hasil karyanya yang begitu cermat. Apakah nenek moyang kita di Tiahuanaco tidak dapat berbuat sesuatu yang lebih baik dari pada menghabiskan waktu bertahun tahun membuat saluran seperti itu tanpa peralatan sedemikian cermatnya, sehingga kalau dibanding kan maka saluran air kita yang modern dan terbuat dari beton itu seolah-olah hanyalah hasil pekerjaan yang ceroboh belaka?




Di halaman kuil yang sekarang telah dipugar, terdapat sekumpulan patung kepala campur aduk, yang kalau diperhatikan dari dekat adalah merupakan kumpulan dari berbagai ras , karena sebagian mukanya ada yang berbibir tipis, ada yang berbibir tebal. Sebagian ada yang berhidung panjang, ada yang berhidung lengkung, sebagian ada yang berkuping tipis bagus, ada yang berkuping tebal, sebagian berwajah lembut, ada yang wajahnya bersudut-sudut. Dan sebagian dari kepala-kepala itu berhelm aneh. Apakah bentuk-bentuk wajah yang tak dikenal ini dimaksudkan untuk mencoba menyampaikan pesan kepada kita bahwa kita tidak dapat dan tidak akan mengerti karena dicegah oleh sikap kita yang keras kepala dan berprasangka?

http://dudeman.net/siriusly/ac/tia/tiahuanaco-man.jpg


Salah satu keajaiban arkeologi dari Amerika Selatan ialah Gerbang Monolitas Matahari di Tiahuanaco yakni suatu patung raksasa yang tingginya hampir 10 kaki, lebarnya 16 ½ kaki, dipahat dari satu balok batu tunggal.Beratnya ditaksir lebih dari 10 ton. Empatpuluh delapan buah bujursangkar yang disusun dalam tiga deretan, mengapit patung yang menggambarkan dewa terbang. Apakah yang diceritakan legenda tentang kota Tiahuanaco yang misterius itu?






Alkisah, dikatakan bahwa sebuah kapal ruang angkasa terbuat dari emas pernah datang dari suatu bintang. Di dalamnya terdapat seorang wanita yang bernama Oryana, yang akan melaksanakan tugas di bumi ini yakni menjadi Ibu Agung. Oryana hanya mempunyai empat jari yang di sela-selanya berselaput seperti jari-jari kaki bebek. Ibu Agung Oryana melahirkan 70 orang anak bumi, setelah itu ia kembali ke bintang tempat asalnya. Memang di Tiahuanaco ditemukan pahatan-pahatan batu karang yang menggambarkan makhluk hidup yang berjari empat. Abadnya tak dapat di tentukan. Tiada seorang pun dan dari abad mana pun yang telah kita ketahui pernah melihat Tiahuanaco dalam keadaan utuh.

Tiahuanaco Tours


Rahasia apakah yang disembunyikan kota ini? Pesan apakah yang dikirim dari dunia lain, yang menanti pemecahannya pada dataran tinggi di Bolivia itu? Tidak ada penjelasan yang masuk akal mengenai awal dan akhir kebudayaan ini. Hal ini sudah tentu tidak akan menghentikan beberapa arkeolog membuat ketentuan yang berani dan berkeyakinan pribadi menetapkan bahwa tempat reruntuhan itu telah berumur 3.000 tahun. Mereka menentukan zaman ini berdasarkan beberapa patung yang menggelikan terbuat dari tanah dan yang tak mungkin mempunyai sangkut paut dengan zaman monilit. Para sarjana mempermudah sesuatunya demi kepentingan mereka. Mereka persatukan sejumlah pecahan-pecahan tembikar, mencari dan meneliti kebudayaan dari satu atau dua zaman yang berdekatan, Kemudian label dipasang pada penemuan yang telah dipersatukan tadi, dan dengan demikian cocoklah segala sesuatunya pada pola pemikiran yang telah disetujui.


http://www.ancient-wisdom.co.uk/Images/countries/American%20pics/TiahuanacoGateway%20Of%20The%20Sun.jpg

Cara ini nyata sekali lebih mudah dari pada mencoba gagasan tentang adanya suatu keterampilan tehnik yang diperlukan di suatu zaman , atau gagasan tentang adanya wisatawan ruang angkasa dari zaman yang telah lama silam. Percobaan gagasan demikian dianggap hanya akan mempersulit persoalan, tanpa guna.

Popular posts from this blog

Misteri Manusia Kerdil

Mungkin dari kita semua pernah membaca kisah mengenai makhluk yang satu ini di beberapa majalah ataupun surat kabar, kerana keanehannya ramai yang sudah mengulasnya. Orang pendek ialah nama yang diberikan kepada sebentuk yang unik (manusia?) yang sudah dilihat ramai orang selama ratusan tahun yang kerap muncul di sekitar Taman Nasional Kerinci Seblat, Sumatera. Walaupun tak sedikit orang yang pernah melihatnya, kewujudan orang pendek hingga sekarang masih merupakan teka-teki. Tidak ada seorangpun yang tahu, sebenarnya makhluk jenis apakah yang sering disebut sebagai orang pendek itu. Tidak pernah ada laporan yang memberitakan bahawa seseorang itu pernah menangkap atau menemukan jasad makhluk ini, namun hal itu berbanding sebaliknya dengan banyaknya laporan dari beberapa orang yang mengatakan pernah melihat makhluk tersebut. Sekadar informasi, Orang pendek ini termasuk didalam salah satu kajian Cryptozoolgy, begitulah yang dapat saya per...

Lele Raksasa Pemakan Manusia

Seekor ikan sejenis lele diduga telah bermutasi secara genetik menjadi berukuran sangat besar dan mengerikan. Ikan ini kini menjadi obyek penelitian para ilmuwan di Nepal dan India. Mereka khawatir ikan itu sudah membunuh beberapa orang setelah ‘merasakan’ mayat manusia. Lele raksasa ini, biasanya disebut goonch, diduga tumbuh besar setelah mendapat makanan mayat-mayat manusia yang dibuang di sungai Great Kali, sungai di perbatasan Nepal-India, tempat ikan itu ditangkap. Ikan yang telah bermutasi itu kini sedang dalam penyelidikan ahli biologi Jeremy Wade. Wade meneliti ikan lele raksasa itu untuk acara televisi dan akan ditayangkan stasiun televisi Five dalam waktu dekat. “Penduduk lokal mengatakan kepada saya suatu teori bahwa monster ini telah tumbuh luar biasa besar karena makan sisa pembakaran mayat. Mungkin mereka merasakan nikmatnya daging manusia setelah memakan sisa-sisa mayat itu” ungkap Wade. “Kemungkinan ada beberapa lele yang tumbuh lebih besar daripada yang lain dan ...

Penemuan artefak misterius di Mars

Adakah kehidupan di Planet Mars ? Mungkin ini adalah pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh para ilmuwan. Mars sendiri telah menjadi objek spekulasi bagi banyak orang. Pertama kali Mars diobservasi adalah pada abad ke-17. Dan baru 2 abad kemudian, para astronomer mengetahui adanya kemiripan antara Mars dan Bumi. Contoh, panjang 1 hari di Mars hampir sama dengan di Bumi, yang artinya Mars mengalami musim-musim seperti yang ada di bumi. Perkiraan ini memunculkan teori adanya sebuah bentuk kehidupan di Mars. Tahun 1854, William Whewell, seorang fellow di Trinity College, Cambridge mengeluarkan teori bahwa di Mars terdapat laut, daratan dan bahkan bentuk kehidupan. Teori tentang kehidupan di Mars akhirnya benar-benar populer pada akhir abad ke-19 ketika sebuah observasi teleskopik atas permukaan Mars menemukan adanya kanal-kanal misterius. Pada tahun 1906, Seorang yang bernama Percival Lowell menerbitkan sebuah buku berjudul Mars , yang diikuti sequelnya Mars and its canals . Dalam ...